-->

Niat Puasa Sunah Tasu'a dan Asyura Serta Keutamaannya

Niat Puasa Sunah Tasu'a dan Asyura Serta Keutamaannya

Puasa sunah Tasu'a dan Asyura jatuh pada Senin dan Selasa, 9-10 September 2019. Puasa sunah Tasu'a merupakan puasa yang dilaksanakan pada tanggal 9 Muharam, sedangkan puasa sunah Asyura pada tanggal 10 Muharam. Amalan melaksanakan puasa sunah ini sangat dianjurkan bagi umat muslim. Sebab, dalam salah satu hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah berbunyi, "Seseorang datang menemui Rasulullah SAW, ia bertanya, 'Setelah Ramadan, puasa di bulan apa yang lebih afdhal?' kemudian nabi menjawab, 'Puasa di bulan Allah, yaitu bulan yang kalian sebut dengan Muharam," Sebelum berpuasa kita juga dianjurkan untuk mengetahui apa saja niat puasa sunah Tasu'a dan Asyura Serta keutamaannya sehingga kita bisa mengerti dan memaknai puasa yang kita lakukan.

Selain itu, dalam hadis yang diriwayatkan oleh Abu Qatadah RA, Rasulullah SAW bersabda, "Puasa Arafah dapat menghapuskan dosa dua tahun yang lalu dan akan datang, dan puasa Asyura menghapuskan dosa setahun yang lalu," (dari HR Muslim).


Karena keutamaannya tersebut, alangkah baiknya jika umat muslim melaksanakan dua puasa sunah ini.

Niat Puasa Sunah Tasu'a dan Puasa Asyura

Melansir dari laman NU Online, niat puasa sunah Tasu'a dan Asyura bisa dibaca ketika malam hari sebelum puasa, maupun di pagi atau siang hari ketika puasa. Asalkan, ketika ingin niat puasa, kita belum melakukan hal-hal yang membatalkan puasa seperti makan dan minum juga hal lainnya.

Meski begitu, dianjurkan untuk membaca niat yang berbeda ketika niat puasa di malam hari maupun di pagi hari.

Berikut bunyi lafalnya:

Niat Puasa Tasu'a di Malam Hari
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التَا سُوعَاء لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatit Tasû‘â lillâhi ta‘âlâ.
Artinya, “Aku berniat puasa sunah Tasu‘a esok hari karena Allah SWT.”

Niat Puasa Asyura di Malam Hari
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ ِعَا شُورَاء لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatil âsyûrâ lillâhi ta‘âlâ.
Artinya, “Aku berniat puasa sunah Asyura esok hari karena Allah SWT.”

Niat Puasa Tasu'a dan Asyura di Pagi atau Siang Hari
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التَا سُوعَاء أو عَا شُورَاء لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatit Tasû‘â awil âsyûrâ lillâhi ta‘âlâ
Artinya, “Aku niat puasa sunah Tasu’a atau Asyura hari ini karena Allah SWT.”
LihatTutupKomentar