-->

Begini Cara Menghitung Bunga Deposito Bank

Begini Cara Menghitung Bunga Deposito Bank

Deposito atau yang biasa dikenal sebagai deposito berjangka adalah produk dari tabungan yang diberikan kepada setiap nasabahnya dengan sistem bagi hasil yang didapatkan dari suku bunga tetap. Dan cara menghitung bunga deposito bank tidak sulit.

Jenis–Jenis Deposito

Deposito Berjangka

Deposito jenis ini merupakan salah satu deposito yang paling banyak dicari dan digunakan masyarakat.

Sesuai dengan namanya, deposito jenis ini memiliki jangka waktu yang bisa anda pilih sendiri 1, 3, 6, 12.

Misal, jika anda mendepositokan uang anda pada bank tersebut dan mengambil jangka waktu 3 bulan, maka anda tidak bisa mengambil uang tersebut selama 3 bulan.

Bagaimana jika terpaksa harus mengmbil uang tersebut kembali sebelum jatuh tempo?

Anda tetap bisa mengambilnya namun akan asa biaya pinalty yang dikenakan. Tapi jika anda manmpu bertahan selama waktu tersebut anda akan mendapatkan keuntungan atau bunga yang besar yaitu rata – rata sekitar 5%.

Sertifikat Deposito

Meski terdengar asing ditelinga masyarakat biasa, deposito yang satu ini sudah banyak digunakan, terlebih lagi untuk orang – orang kaya.

Deposito jenis ini berbentuk seperti sertifikat, namun tetap bisa di perjual belikan ataupun dipindah tangankan.

Deposito on call

Deposito jenis ini hanya memiliki waktu yang singkat, hanya 7 sampai 30 hari, namun untuk persyaratan pembukaan deposito ini harus dengan jumlah nominal yang besar dibandingkan dengan deposito lainnya.

Manfaat Deposito

Bunga yang didapatkan lebih banyak dibandingkan dengan tabungan biasa.

Aman karena dijamin oleh LPS sehingga anda tidak perlu takut akan mengalami penipuan.

Sebagai investasi, dengan bunga yang besar deposito bisa dijadikan investari masa depan selain emas, batu berharga atau saham.

Menguntungkan, dibandingkan dengan investasi lainnya, investasi jenis ini relatif aman dan jauh dari kerugian dibandingkan dengan investasi lainnya.

Dapat dijadikan jaminan kredit ataupun bisa dijadikan jaminan untuk pembuatan kartu kredit bagi freelancer atau wirausahawan.

Sistem kerja dari deposito itu sendiri sangat mudah dipahami oleh nasabahnya. Sistem kerja deposito itu mewajibkan nasabah nya agar tidak mencairkan dananya pada waktu tertentu saja. Walau demikian. Deposito berjangka mampu memberikan alternatif investasi tabungan yang sangat digemari di indonesia selain beberapa investasi lainnya.

Tentu hal ini sangat berbeda dari tabungan yang biasa yang penghitungan suku bunganya dilakukan setiap hari. Perhitungan bunga deposito itu sendiri sangat mudah dan mudah dipahami oleh para nasabahnya. Karena Sistem kerja deposito berjangka memiliki keunggulan yaitu karena memiliki jangka waktu dan suku bunga yang tetap. Selain itu nasabah dari deposito berjangka telah terjamin oleh LPS ( Lembaga Penjamin Simpanan)

Sistem Kerja Depsosito

Pada umumnya bunga deposito memang tinggi namun memiliki sifat bunga tetap yaitu kisaran 3,25% s/d 5,5%

Nasabah akan menerima bunga pada saat tanggal jatuh tempo atau dalam jangka waktu yang telah disepakati.

Periode deposito itu sendiri dapat diperpanjang secara otomatis setelah jatuh tempo dan dapat menggunakan sistem ARO (Automatic Roll Over)

Dana pokok dari deposito berjangka bisa diacairkan setiap waktu. Jika nasabah ingin mencairkan dananya sebelum jatuh tempo maka akan menerima penalti.

Jika terdapat kesalahan dalam pemilihan jangka waktu akan menimbulkan kerugian

Suku Bunga Deposito

Telah diketahui bank bank di indonesia sudah mencantumkan suku bunga pertahun untuk deposito. Perlu diketahui suku bunga deposito berjangka itu memiliki variasi. Mulai dari 1, 3, 6, 12, 24 hingga 36 bulan.

Perlu anda ingat ! Bank bisa memberikan suku bunga yang belum dibebani oleh pajak dan sama seperti tabungan biasa. Untuk pajak deposito yaitu kisaran Rp7.500.00,- jika dihitung sebesar 20% dari 3,5% dan akan menerima bunga bersih sekitar 2,8%.

Cara Memilih Deposito Yang Sesuai Dengan Kebutuhan

Hal pertama yang harus anda pikirkan sebelum menentukan mendepositkan uang anda adalah pikirkan deposito jenis apa yang akan anda gunakan.

Selain itu lihatlah kembali apakah uang tersebut akan digunakan dalam jangka waktu dekat?

Jika iya, pilihlah deposito dengan jangka waktu yang pendek, agar anda tidak menarik uang tersebut lembali saat jangka waktu belum habis.

Setelah menentukan jangka waktu pilihlah bank dengan bunga yang tinggi namun dengan tetap memperhatikan repurtasi dari bank tersebut.

Setelah memikirkan matang – matang hal di atas, anda sudah bisa mengurus pembuatan deposito baik secara langsung ataupun secara online.

Jika ingin secara langsung silahkan datang ke bank pilihan anda, namun jika anda terkendala waktu, sekarang ada banyak situs dan lembaga keuangan  yang melayani pembukaan deposito dengan cara yang mudah dan praktis.
LihatTutupKomentar